7 Makanan Dunia Berpenampilan Unik dan Tekstur Menarik

Sejarah dan Asal Usul 7 Makanan Dunia dengan Penampilan Unik

Makanan merupakan bagian tak terpisahkan dari budaya suatu bangsa. Setiap negara memiliki makanan khas yang unik, baik dari segi penampilan maupun teksturnya. Berikut ini tujuh makanan dari berbagai penjuru dunia yang menawarkan penampilan dan tekstur unik.

Pertama, Black Bun Burger yang berasal dari Jepang. Burger ini memiliki bun atau roti berwarna hitam, hasil dari campuran arang bambu. Chef Jepang Hisao Kurosawa, yang pertama kali menciptakan burger ini, mengatakan, "Kami ingin menciptakan sesuatu yang berbeda dan unik."

Kedua, ada Escamoles dari Meksiko, yang sebenarnya adalah telur semut. Makanan ini memiliki penampilan dan tekstur yang menyerupai butiran beras. Menurut Chef Ricardo Munoz, "Escamoles memiliki rasa yang lembut dan gurih, seperti kacang."

Ketiga adalah Century Egg dari Tiongkok. Telur ini difermentasi dalam campuran tanah liat, abu, garam, dan jerami selama beberapa bulan. Hasilnya adalah telur dengan penampilan unik, kuning telur yang berwarna hitam dan putih telurnya berwarna coklat transparan.

Keempat, Hákarl dari Islandia, yaitu daging hiu yang difermentasi dan dikeringkan. Meski memiliki penampilan yang biasa, teksturnya sangat unik, seperti karet.

Kelima, ada Sannakji dari Korea, yaitu gurita kecil yang disajikan masih hidup. Makanan ini memiliki penampilan dan tekstur yang sangat unik dan mungkin membuat beberapa orang merasa tidak nyaman.

Keenam, Balut dari Filipina, yaitu telur bebek yang disajikan dengan embrio di dalamnya. Penampilan dan tekstur makanan ini benar-benar unik dan berbeda.

Terakhir, ada Casu Marzu dari Italia, yaitu keju yang dibiarkan berfermentasi bersama lalat dan larvanya. Menurut Chef Italia Gino D’Acampo, "Casu Marzu menawarkan rasa yang kuat dan tekstur yang melunak, sangat berbeda dari keju lainnya."

Eksplorasi Tekstur Menarik dan Rasa Unik dari 7 Makanan Dunia Ini

Masing-masing dari ketujuh makanan ini menawarkan pengalaman rasa dan tekstur yang berbeda. Black Bun Burger, misalnya, memiliki tekstur yang sama seperti burger biasa, tetapi warnanya yang hitam memberikan sensasi berbeda. Escamoles, di sisi lain, memiliki tekstur yang unik, seperti beras tetapi dengan rasa yang lebih gurih.

Century Egg dan Hákarl memiliki tekstur yang cukup keras dan kenyal, sementara Sannakji menawarkan sensasi makan yang benar-benar berbeda dengan tekstur yang licin dan bergerak. Balut, dengan kombinasi tekstur lembut dari telur dan kenyal dari embrio, serta Casu Marzu, dengan teksturnya yang melunak dan berlendir, benar-benar menawarkan pengalaman makan yang unik.

Secara keseluruhan, ketujuh makanan ini membuktikan bahwa dunia kuliner penuh dengan penampilan dan tekstur yang beragam dan menarik. Meski mungkin tampak asing bagi beberapa orang, bagi yang penasaran dan berani mencoba, setiap makanan ini bisa menjadi petualangan kuliner yang baru dan menarik.